Perusahaan

Pembaruan kebijakan kami terkait misinformasi vaksin COVID-19

Oleh
Selasa, 2 Maret 2021

Seiring dengan semakin luasnya jangkauan distribusi vaksin COVID-19, semakin banyak orang yang menggunakan Twitter untuk berdiskusi tentang apa yang sedang terjadi dan mencari informasi resmi dari lembaga terkait tentang kesehatan masyarakat.

Pada bulan Desember lalu, kami mengumumkan upaya kami untuk melindungi percakapan publik seputar COVID-19. Mulai hari ini, kami akan memberikan label untuk Tweet yang mungkin mengandung informasi yang menyesatkan tentang vaksin COVID-19, sebagai tambahan dari upaya kami untuk menghapus informasi menyesatkan dan sangat membahayakan tentang vaksin COVID-19. Sejak memperkenalkan panduan COVID-19, kami telah menghapus lebih dari 8.400 Tweet dan memberi peringatan pada 11,5 juta akun secara global.

Kami juga memperkenalkan sistem strike atau peringatan yang akan menentukan kapan suatu tindakan tegas terpaksa dilakukan. Kami berharap, bahwa sistem peringatan ini akan membantu mengedukasi publik tentang kebijakan kami dan mengurangi penyebaran informasi menyesatkan di Twitter yang berpotensi menimbulkan bahaya, terutama yang melanggar peraturan Twitter secara berulang mulai dari tingkat keparahan sedang hingga tinggi.

Tweet ini tidak tersedia
Tweet ini tidak tersedia.

Rincian upaya penegakan
Label akan diberikan oleh anggota ketika tim kami menentukan bahwa sebuah konten melanggar peraturan kami. Penilaian tersebut akan diteruskan ke perangkat otomatis untuk memperkuat kapasitas kami dalam mengidentifikasi dan memberikan label kepada konten serupa di layanan kami. Kemudian kami akan menggunakan hasil peninjauan dari analisa manusia dan perangkat otomatis untuk mengidentifikasi konten yang melanggar peraturan kami mengenai informasi menyesatkan terkait vaksin COVID-19. Machine-learning dan pemrosesan bahasa otomatis membutuhkan waktu agar lebih efektif. Untuk itu, kami akan memulai dengan konten bahasa Inggris dan menggunakan proses yang sama untuk memperluas upaya dan kebijakan kami untuk bahasa dan konteks budaya lainnya secara bertahap.

Label akan muncul dalam pengaturan bahasa tampilan dan akan dihubungkan ke konten yang dikurasi serta informasi kesehatan masyarakat yang resmi atau Peraturan Twitter. Tujuan kami dengan melakukan intervensi ini adalah untuk memberikan konteks dan informasi resmi tentang COVID-19 kepada para pengguna Twitter.

Dengan penggunaan sistem peringatan ini, kami berharap bahwa dapat mengedukasi pengguna mengenai mengapa suatu konten dapat melanggar peraturan kami; sehingga mereka mampu mempertimbangkan perilaku dan dampaknya dalam suatu percakapan publik. Sistem peringatan ini serupa dengan pembaruan terbaru dari Kebijakan Integritas Kewarganegaraan. Pemilik akun akan mendapatkan notifikasi secara langsung ketika mereka menerima label atau harus menghapus Tweet karena adanya tindakan yang memberatkan di tingkat akun (additional account level enforcement). Pelanggaran kebijakan COVID-19 yang berulang akan ditindak sesuai dengan jumlah peringatan pelanggaran kebijakan yang dilakukan oleh sebuah akun.

  • Satu peringatan: Tidak ada aksi terhadap akun
  • Dua peringatan: Penguncian akun 12 jam
  • Tiga peringatan: Penguncian kembali akun 12 jam
  • Empat peringatan: Penguncian akun 7 hari
  • Lima peringatan atau di atasnya: Ditangguhkan secara permanen

Seperti biasa; jika Anda percaya bahwa akun Anda dikunci atau ditangguhkan karena kesalahan, silakan mengajukan permohonan banding.

Tweet ini tidak tersedia
Tweet ini tidak tersedia.

Kemitraan
Kami tidak hanya fokus menegakkan Peraturan Twitter, tapi juga membantu orang mendapatkan informasi kesehatan terpercaya dan bermitra dengan para ahli. Kami terus bekerja sama dan berkonsultasi dengan otoritas kesehatan masyarakat di tingkat lokal, nasional, dan global di seluruh dunia, dan berikut hasilnya:

  • Pencarian informasi terpercaya. Sejak Januari 2020, kami sudah memiliki fitur notifikasi khusus COVID-19. Ketika seseorang mencari topik terkait COVID-19, mereka akan menemukan konten yang resmi dan kredibel di bagian atas hasil pencarian. Layanan ini telah kami perluas ke lebih dari 80 negara, dan sekarang sudah tersedia dalam 29 bahasa. Di beberapa negara, notifikasi ini juga memiliki tombol tambahan yang akan terhubung dengan informasi tentang vaksin COVID-19.
  • Iklan Pro Bono. Melalui Ads for Good, kami terus bermitra dengan organisasi non profit di berbagai negara untuk meningkatkan kredibilitas informasi COVID-19. Di tengah pandemi, kami telah mendukung upaya ini di lebih dari 35 negara secara pro bono. Selain itu, kami juga memberikan donasi berupa iklan produk premium, termasuk produk Promoted Trend dan First View, untuk membantu memberikan informasi penting terkait kesehatan masyarakat, seperti pesan @FEMA tentang lokasi vaksin saat badai musim dingin.
  • Kerjasama global. Pada bulan Februari 2021, kami berpartisipasi dalam konsultasi global kebijakan WHO untuk memberikan pandangan Twitter mengenai pencarian dan implementasi ‘cara inovatif dan terbaik untuk menangani informasi menyesatkan terkait kesehatan di media sosial. Kami juga mengadakan sesi tanya-jawab mingguan secara live di Event Page untuk WHO dengan tagar #AskWHO.
  • Menjawab pertanyaan publik di Twitter. Bulan ini, kami memfasilitasi tanya-jawab di Twitter dari @WHCOVIDResponse. Sesi tanya-jawab tersebut diadakan bersama Dr. Anthony Fauci, Penasehat Utama Urusan Medis untuk President Biden, dan anggota Satgas COVID-19 Gedung Putih. Di India, kami bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk mengorganisir Vartha Vaksin, sebuah diskusi mingguan dengan para ahli yang diadakan oleh Twitter di mana para ahli vaksin menjawab pertanyaan netizen.
  • Mendorong percakapan yang sehat. Pada bulan Januari; bersama dengan Project Halo, UNICEF, NHS, dan the Vaccine Confidence Project; kami membuat emoji untuk tagar #vaccinated guna memberikan dukungan pada vaksinasi. Inisiatif ini dibangun berdasarkan upaya awal kami yang menghimbau orang untuk #DiRumahSaja, #MencuciTangan, dan #PakaiMasker.
Tweet ini tidak tersedia
Tweet ini tidak tersedia.

Seiring dengan meningkatnya kesadaran di kalangan otoritas kesehatan tentang COVID-19 dan program vaksinasi di seluruh dunia; kami akan terus mengamplifikasi informasi terkini dan terpercaya. Kita menghadapi situasi ini bersama, dan kami akan terus menginformasikan kabar terbaru tentang kemajuan upaya kami dalam menjaga percakapan publik pada saat yang kritikal ini.

Tweet ini tidak tersedia
Tweet ini tidak tersedia.